Program ketahanan pangan memiliki dampak signifikan bagi generasi muda dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan. Dengan akses pangan yang cukup dan bergizi, generasi muda dapat menikmati hidup yang sehat dan produktif. Ketersediaan pangan yang stabil juga mengurangi stres dan kecemasan tentang kebutuhan pangan, sehingga memungkinkan mereka fokus pada pendidikan dan pengembangan kemampuan.
Program ini juga berdampak pada pengurangan kemiskinan dan kesenjangan sosial dengan meningkatkan akses pangan. Generasi muda dapat memperoleh pendidikan yang baik dan mengembangkan kemampuan untuk menjadi bagian dari tenaga kerja produktif dan inovatif. Hal ini pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan dan kualitas hidup mereka.
Dalam jangka panjang, program ketahanan pangan akan membangun kemandirian pangan nasional dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan. Ini juga akan mendorong pengembangan industri pangan dan peningkatan ekspor, sehingga meningkatkan perekonomian negara.
Oleh karena itu, program ketahanan pangan merupakan investasi jangka panjang yang strategis untuk membangun masa depan generasi muda yang sehat, produktif, dan mandiri. Pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta harus bekerja sama untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi dalam program ini.
Sumber: FAO, UNDP, Kementerian Pertanian RI, dan BRIN.